Mereka yang tegar, tabah, dan kuat.
Membuat jiwa ini dengan kondisi fisik yang lengkap merasa malu, hina, dan tak bisa berbuat apa-apa.
Mereka mondar-mandir, berjalan sangat berhati-hati, terkadang dipapah oleh tongkat.
Orang-orang yang kata Rendra sama berasal dari kemah Ibrahim.
Dengan kondisi pontang panting dan compang camping,
tak menyurutkan mereka untuk menatap matahari di hari esok.
Ah, bukan menatap tapi merasa.
Orang-orang mulia yang masih percaya dan menaruh hati pada pemerintah.
Ingatlah..
Tuhan ada menuntun kalian,
setan takut akan kalian,
malaikat menderu haru melihat kalian,
dan aku, aku malu terhadap kalian..
Selesai.
Rancaekek, Oktober 30, 2011.
oleh Azmil R. Noel Hakim pada 30 Oktober 2011 pukul 20:32
Tidak ada komentar:
Posting Komentar